Home / Kegiatan / tingkatkan-kapasitas-akademisi-indonesia-frci-adakan-pelatihan-pengelolaan-perikanan-berbasis-ekosistem

Tingkatkan Kapasitas Akademisi Indonesia, FRCI Adakan Pelatihan Pengelolaan Perikanan Berbasis Ekosistem

Ditulis oleh Admin | 07 November 2023

0 Comments

Pendekatan berbasis ekosistem untuk pengelolaan perikanan dapat menjadi solusi untuk permasalahan keberlanjutan melalui integrasi pertimbangan faktor ekologi dan manusia ke dalam perikanan. Untuk meningkatkan kapasitas akademisi berkaitan dengan hal tersebut, Yayasan Rekam Nusantara unit Fisheries Resource Center of Indonesia (FRCI) bersama dengan IPB University, Murdoch University of Australia, dan Lenfest Ocean Program mengadakan pelatihan “Ecosystem Based Fisheries Management (EBFM): Ecopath with Ecosim”.

Kegiatan yang dilaksanakan pada 1-3 November 2023 di Hotel Grand Savero Bogor ini dihadiri oleh 26 peserta dari kalangan akademisi dari berbagai universitas di Indonesia, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Pelatihan difasilitasi oleh Prof. Neil R. Loneragan dan Dr. Hector Lozano-Montes dari The Centre for Sustainable Aquatic Ecosystem Research, Harry Butler Institute, Murdoch University, Western Australia. Adapun rangkaian kegiatan dibuka dengan presentasi dari Irfan Yulianto selaku Ketua Yayasan Rekam Nusantara, Fery Sutyawan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Soraya Gigentika selaku Ketua Forum Ilmiah Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Yudi Herdiana dari Yayasan Rekam Nusantara.

Pada sesi hari pertama, peserta memperoleh materi mengenai pengenalan pada EBFM dan pemodelan ekosistem, serta pengenalan pada pemodelan jaring-jaring makanan dengan Ecopath. Pada hari kedua, materi yang disampaikan mencakup simulasi time-dynamic Ecosim, eksplorasi berbagai efek stressor, pengenalan pada simulasi spasial Ecospace, dan pemodelan ekosistem konseptual dan kualitatif. Pada hari ketiga, materi meliputi model Ecopath untuk Teluk Saleh.

Melalui pelatihan ini, diharapkan peserta memperoleh pemahaman mengenai model ekosistem baik secara konseptual, kualitatif, dan kuantitatif untuk diterapkan dalam pengelolaan perikanan berkelanjutan, serta dapat mengembangkan model ekosistem untuk pengelolaan perikanan di Indonesia.


Berikan Komentar

Bagikan